Melakukan pembayaran secara digital memang memudahkan bagi pebisnis. Aktivitas ini akan mempercepat dan menyederhanakan setiap proses pembayaran cukup dengan jaringan internet tanpa harus face to face. Namun tak jarang pula pebisnis menemui tantangan yang dihadapi dalam jenis pembayaran non tunai ini yakni risiko terjadinya kerentanan dalam keamanan digital. Munculnya transaksi yang terjadi secara tidak wajar ataupun mencurigakan merupakan salah satu akibat dari kerentanan dalam pembayaran digital. Hal ini tentunya akan mengakibatkan kerugian finansial bagi pemilik perusahaan yang menjadi sasaran dalam penipuan digital. Jika Anda saat ini sedang khawatir akibat menerima transaksi keuangan yang mencurigakan ketahui ciri-ciri dan solusinya melalui artikel ini. Jangan sampai uang perusahaan Anda lenyap tak berbekas!
Ciri-Ciri Transaksi Keuangan Mencurigakan
Transaksi keuangan mencurigakan adalah transaksi yang menimbulkan keraguan pada penerimanya karena terjadi secara tidak wajar dan lebih mengarah ke penipuan. Bentuk kecurigaan terhadap aktivitas pembayaran ini perlu untuk diselidiki lebih lanjut untuk memastikan apakah transaksi tersebut aman atau justru membahayakan. Berikut ini tanda-tanda umum terjadinya transaksi mencurigakan yang perlu Anda ketahui:
-
Identitas Pengirim Transaksi yang Meragukan
Ketika terdapat transaksi masuk, wajib bagi pihak perusahaan untuk mengidentifikasi dan memverifikasi secara lebih lanjut serta memastikan tidak ada kejanggalan dalam transaksi keuangan yang dilakukan. Minimnya informasi terkait identitas pengirim transaksi seperti alamat tidak dapat diketahui,nomor telepon sulit dihubungi, atau menghindari pertanyaan yang bersifat verifikasi. Hal ini tentunya akan menimbulkan rasa was was dan curiga bagi pebisnis sebagai penerima transaksi. Karenanya, perlu untuk meminta klarifikasi tambahan dan peninjauan ulang sebelum melanjutkan transaksi bisnis.
Baca Juga: Tak Tertembus! Cara Melindungi Keamanan Website
-
Transaksi Terjadi Secara Berulang
Jika perusahaan Anda menerima transfer dana dari pihak lain secara terus-menerus tanpa alasan bisnis yang jelas dengan nominal yang besar. Hal ini patut untuk dicurigai karena bisa jadi merupakan sinyal adanya kegiatan ilegal.
-
Pola Transaksi yang Berbeda
Terjadinya perubahan secara tiba-tiba dalam transaksi keuangan perusahaan akan menimbulkan kecurigaan bagi pihak yang berwenang. Ini dikarenakan transaksi yang dilakukan tidak sesuai dengan kebiasaan transaksi bisnis yang dilakukan sebelumnya. Ini meliputi penerimaan maupun pengeluaran dana dalam jumlah yang besar tanpa alasan yang relevan.
-
Menggunakan Metode Pembayaran yang Jarang Digunakan
Penggunaan metode pembayaran tanpa pernah digunakan sebelumnya dapat menjadi pertanda adanya kemungkinan tindakan penipuan. Upaya ini dapat dilakukan oleh pelaku dengan menyarankan ataupun memaksa pemilik bisnis untuk menggunakan metode pembayaran yang tak pernah dilakukan sebelumnya. Misalnya, jika Anda sebelumnya hanya menerima pembayaran berupa transfer antar bank, cek, tunai, dan kredit namun tiba-tiba terdapat pihak dari luar perusahaan meminta untuk mengubah metode pembayaran melalui mata uang kripto. Aktivitas ini perlu untuk dicurigai terutama jika perubahan metode pembayaran tanpa disertai alasan yang jelas.
-
Transaksi Tidak Sesuai dengan Produk yang Dibeli
Ketidaksesuaian antara produk yang dibeli dengan transaksi pembayaran yang diterima ini dapat menjadi tanda adanya transaksi mencurigakan. Misalnya perusahaan jasa konsultan tiba-tiba mendapatkan transaksi pembelian berupa peralatan berat konstruksi yang tidak sesuai dengan layanan konsultasi yang ditawarkan. Jika Anda mengalami ketidaksesuaian seperti ini, segera periksa transaksi lebih lanjut untuk melindungi keamanan aset perusahaan Anda.
Mengapa Penipuan Transaksi Keuangan Dilakukan?
Terdapat berbagai alasan yang melatarbelakangi para pelaku kejahatan melakukan tindakan penipuan melalui transaksi ilegal. Diantaranya yaitu:
-
Mendapatkan Keuntungan Finansial
Alasan utama dalam melakukan penipuan adalah untuk mendapatkan keuntungan finansial. Pelaku kejahatan akan membuat transaksi palsu untuk mendapatkan dana ataupun aset dari pihak perusahaan secara ilegal.
-
Pencucian Uang
Pencucian uang atau money laundering adalah sebuah tindakan yang dilakukan oleh penjahat untuk menyembunyikan uang yang telah didapatkan sebelumnya dengan melakukan transaksi yang rumit. Praktik ini dilakukan dengan tujuan agar asal usul uang yang diperoleh terlihat legal untuk menghindari adanya pelacakan dari pihak yang berwenang.
Baca Juga: Keamanan Data dalam Aplikasi Akuntansi Online: Cara Melindungi Informasi Bisnis Anda
Dampak Transaksi Keuangan Mencurigakan Bagi Bisnis Anda
Transaksi yang terjadi secara mencurigakan apabila tidak ditangani dengan lebih lanjut akan menyebabkan berbagai dampak merugikan baik secara material maupun nonmaterial. Dampak tersebut berupa:
1. Berpotensi Merugikan Finansial Perusahaan
Pelaku kejahatan akan memperoleh aset ataupun dana yang dimiliki oleh target korban melalui transaksi keuangan. Aktivitas ilegal seperti pencucian uang, penipuan, dan skema kejahatan lainnya dapat mengancam finansial perusahaan. Karenanya, Anda perlu untuk memastikan keamanan keuangan untuk melindungi aset bisnis akibat transaksi yang mencurigakan.
2. Merusak Reputasi Bisnis
Tidak hanya merugikan dalam sisi keuangan perusahaan, namun juga menyeret pemilik perusahaan dalam permasalahan hukum yang serius. Keterlibatan perusahaan dalam transaksi keuangan yang mencurigakan tentunya akan memperburuk citra perusahaan meskipun sebagai korban target penipuan. Para stakeholder akan menilai bahwa perusahaan tidak mempunyai pengawasan internal yang memadai. Keamanan data yang rentan ini akan mengurangi kepercayaan investor dalam melindungi data mereka. Reputasi bisnis yang rusak ini akan mengurangi tingkat pendapatan dan menghambat laju bisnis Anda.
3. Pemulihan dan Restitusi yang Kompleks
Ketika pebisnis mulai mendeteksi adanya transaksi mencurigakan yang masuk, maka pemilik bisnis akan mulai melaporkan tindakan yang mengarah pada penipuan ini kepada tim ahli keuangan dan hukum untuk memulihkan dana. Aktivitas ini memang cukup kompleks karena pihak perusahaan perlu melacak tindakan penipuan, mengidentifikasi kerugian, mengumpulkan dan melaporkan bukti yang kuat agar proses klaim dapat disetujui. Tindakan pemulihan dan restitusi ini tentunya akan memakan waktu yang cukup lama, sehingga aktivitas pengembangan bisnis akan terbengkalai akibat fokus pebisnis teralihkan dengan penyelesaian permasalahan keuangan perusahaan.
Untuk mengatasi berbagai dampak negatif tersebut, Anda perlu mengambil tindakan cepat untuk menyelesaikannya. Segeralah untuk meminta bantuan terhadap pihak berwenang agar membantu menuntaskan tindakan penipuan yang terjadi. Anda juga dapat memberikan informasi yang transparan kepada para stakeholder dalam memulihkan kepercayaan mereka.
Penggunaan Aplikasi Akuntansi Tepat untuk Keamanan Data Anda
Ancaman dalam transaksi keuangan adalah tugas yang harus dihadapi terutama dalam era digitalisasi yang masif ini. Penting untuk memperhatikan langkah-langkah preventif untuk melindungi keuangan bisnis Anda. Salah satu yang perlu Anda perhatikan adalah laporan keuangan perusahaan Anda. Aplikasi Akuntansi seperti Countama akan membantu mencegah terjadinya resiko kerentanan keamanan data. Software Accounting Online mampu menjaga integritas dan kerahasiaan informasi keuangan perusahaan Anda. Melalui fitur enkripsi data yang dijamin Software House sebuah perusahaan IT, Countama akan memastikan data keuangan yang bersifat rahasia seperti saldo akun, transaksi keuangan, dan hanya pengguna tertentu yang memiliki otorisasi yang dapat mengakses melalui fitur kontrol akses.
Melalui penggunaan Aplikasi Pembukuan Keuangan yang tepat akan berperan untuk memberikan tingkat keamanan tinggi untuk mencegah dan mengurangi resiko munculnya ancaman dari pihak internal ataupun eksternal yang dapat mencuri dan merusak informasi keuangan perusahaan Anda. Pastikan integritas dan keandalan informasi keuangan dengan menghubungi Tim Countama dinomor ini 081234311135. Aplikasi Accounting Online Countama yang dirancang oleh perusahaan Jasa Konsultan IT sebagai Software House sekaligus IT Training Center yang kompeten juga menawarkan demo aplikasi keuangan. Silahkan mengisi formulirnya untuk mencoba layanan Aplikasi Pembukuan Keuangan Countama secara gratis. Silahkan klik di sini.